Tuesday, January 31, 2023

Ceramah Gus Baha Alasan Pakai Bahasa Jawa Dalam Ceramahnya

 

 


Dalam kesempatan ceramahnya Gus Baha mengungkapkan alasannya selama ini menggunakan bahasa Jawa meskipun kadang memakai bahasa Indonesia akan tetapi tetap ada bahasa Jawanya.

Ternyata tujuan KH Bahauddin Nursalim atau sering disapa dengan sebutan Gus Baha karena beliau salah satu bentuk tawadhu’nya.

“Saya sering dikomplain orang, Gus Anda ini Kiai nasional tolong pakai bahasa Indonesia. Justru ini bentuk tawadlu saya, kamu ndak pernah nrasani dadi kiai,” kata Gus Baha.

Bahkan Gus Baha sendiri menganggap dirinya bukanlah kiai nasional melainkan kiai lokal yang merupakan kiai dari daerah asalnya.

“Jadi saya (pakai) bahasa Jawa itu, justru tawadlu saya. Saya merasa kiai ya di daerah saya, di komunitas saya, ndak merasa kiai global, kiai nasional,” tuturnya.

KH Bahauddin Nursalim pun menyampaikan jawaban atas siapa yang mempertanyakannya pemakaian bahasa jawa dalam ceramahnya.

“Nabi-nabi saja itu ‘Idz Qala Liqaumihi, jadi hanya (didaerahnya). Terus akhirnya, (kata orang tadi) jenengan ngawur saja masih punya dalil katanya.”

“Sebenarnya saya ndak mau beragumentasi. Supaya kamu tahu bahwa pilihan saya itu ada sanad, itu saja,” tambahnya.

Ceramah yang Gus Baha sampaikan pada kesempatannya mengisi kegiatan Daurah Ilmiah yakni “Merawat Tradisi Sanad Keilmuan Ulama Nusantara’ yang pada waktu itu dihadiri Habib Jindan bin Salim bin Jindan dan Ulama se-Banten dan Jabodetabek.

Pada acara waktu itu sempat seorang moderator menyampaikan dan sedikit menyentil Gus Baha yang memakai bahasa Jawa dalam kesempatannya kala itu.

“Alhamdulillah masih nyambut (pakai) bahasa Jawa juga walaupun di sini banyak orang Betawi yang gak ngerti,” ujar moderator.

KH. Jamaludin F Hasyim yang jadi moderator pada waktu itu mengatakan bahwa Gus Baha merupakan Ulama yang unik.

“Sebetulnya Gus Baha itu yang kita tahu gak senang ceramah dan hanya mau diundang orang-orang tertentu termasuk Habib Jindan karena ta’dhiman wa Takriman. Beliau gak mau ceramah, maunya baca kitab,” pungkasnya.

Demikian ceramah Gus Baha mengenai pemakaian bahasa Jawa dalam ceramah-ceramahnya yang terkadang membuat muhibbin atau pendengarnya menimbulkan tanda tanya.

Semoga kita selalau dalam lindungan Allah SWT sehingga dapat terus mengambil ilmu dari KH Bahauddin Nursalim dan mampu mengamalkan apa yang telah disampaikannya.

Witan Sulaiman Tak Lagi Membela Klub Eropa dan Bergabung Dengan Persija Jakarta

 


 

 

Witan Sulaeman akhirnya tidak lagi membela klub Eropa dan bergabung dengan  tim yang berlaga BRI Liga 1  2022/2023, yakni Persija Jakarta.

 

Sebelumnya Witan Sulaeman bergabung dengan AS Trencin pada saat sesi latihan hingga akhirnya memutuskan mengikuti Egy Maulana Vikri yang juga pernah merumput ke Klub Eropa.

 

Baik Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri merupakan pernah membela Klub di Eropa . Akan tetapi Witan sendiri masih terikat kontrak dengan AS Trencin smpai 2023/2024 dan kemungkinan tim Persija Jakarta akan membayar ke pihak AS Trencin dengan status transfer.

 

Pihak Persija Jakarta secara resmi sudah mengumumkan transfer Witan Sulaiman pada Selasa, 31 Januari 2023 dengan kontrak 3,5 tahun.

 

Berikut Jadwal BRI Liga 1 2022/2023 Pekan 22

 

1.Kamis, 2 Februari 2023

 

    -15:00 WIB

      Persikabo 1973 vs Persita

 

    -16:00 WIB

      Persis Solo vs Bhayangkara

 

    -18:30 WIB

      Dewa United vs Madura United

 

2. Jumat, 3 Februari 2023

 

    -16:00 WIB

      Persebaya Surabaya vs Borneo

 

    -18:30 WIB

     Persija vs RANS Nusantara

 

3. Sabtu, 4 Februari 2023

 

    -16:00 WIB\

      Persik Kediri vs PSIS Semarang

 

    -18:30 WIB

      Arema vs PSM

 

4. Minggu, 5 Februari 2023

 

    -16:00 WIB

     Persib vs PSS Sleman

 

    -18:30 WIB

      Bali United vs Barito Putera

Sunday, January 29, 2023

Egy Maulana Vikri Tak Lagi Memperkuat Klub Eropa dan Kini ke Dewa United

 

 


Pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri kini tak lagi bermain di Liga Eropa setelah dirinya secara resmi bergabung dengan Dewa United dan akan bermain di BRI Liga 1 2022/2023 di putaran kedua.

Sebelum ke Dewa United  Egy Maulana Vikri memperkuat FC Vion Zlate Moravke selama lima bulan. Terhitung Egy Cuma bermain di sembilan pertandingan dan hanya sekali bermain diposisi sebagai starter di semua kompetisi.

Tersiar kabar akan kembali memperkuat klub di luar negeri namun akhirnya pemain kelahiran Medan tersebut akhirnya memutuskan untuk bermain di BRI Liga 1 2022/2023 yakni Dewa United.

Sebagaimana dikonfirmasi oleh Ardian Satya Negara selaku CEO Dewa United FC

“Kami intens berkomunikasi dengan Egy setelah kontraknya di klub Slovakia berakhir. Kami berbicara banyak hal tentang Dewa United dan Egy pun menyatakan kesiapannya bergabung dengan tim ini,” Ardian Satya Negara.

Berikut Beberapa Klub Eropa yang pernah diperkuat oleh Egy Maulana Vikri

1.Lechia Gdansk

Egy Maulana Vikri meniti karir sepak bola di Lechia Gdansk dimulai pada 11 Maret 2018 dan secara resmi dikontrak selama 3 tahun. Pada pertandingan di final Piala Super Polandia 2019 Egy bermain sebagai pemain pengganti dan pada saat itu berhasil menang dengan skor 3-1 untuk kemenangan Lechia Gdansk

2. FK Senica

Karir Egy Maulana berlanjut di FK Senica pada tanggal 30 Agustus  2021 yang merupakan klub sepak bola asal Slovakia dan Egy secara resmi dikontrak selama 6 bulan dan satu setengah tahun (opsi). Debut pertamanya pada tanggal 12 September 2021 saat Pohroni dengan kemenangan 1-0.

3. FC Vion Zlate Moravce

Setelah membela FK Senica Egy Maulana Vikri bergabung dengan FC Vion Zlate Moravce pada tanggal  09 Agustus 2022.

Saturday, January 28, 2023

Kesaksian Para Pelatih dan Mantan Pemain Soal Kehebatan Cristiano Ronaldo

 

 


Pemain timnas Portugal, Christiano Ronaldo merupakan salah satu pesepak bola yang yang sudah terkenal di dunia. Terkenal dengan tendangannya yang fantastis serta gol-gol indah  yang berhasil  ia lesatkan ke gawang lawan, menjadikan Ronaldo jadi idola para penggemar sepak bola.

 

Sekarang Christiano Ronaldo membela klub asal Arab Saudi yang bernama Al Nassr setelah dirinya membela klub asal Inggris, yakni Manchester United. Pemain yang dikenal sebagai sebutan CR7 disambut meriah oleh ribuan penonton pada saat klub terbarunya tersebut melakukan perkenal di Stadion Riyadh.

 

Berikut kesaksian para pelatih atau mantan pemain sepak bola yang menyaksikan aksi-aksi Christiano Ronaldo dilapangan hijau.

 

1.Zinedine Zidane

 

 Zinedine Zidane merupakan mantan pemain berkebangsaan Prancis dan pernah menjadi pelatih Ronaldo saat membela Real Madrid.

 

“Ketika Anda bermain dengan Ronaldo di tim Anda, Anda sudah unggul 1-0,” kata Zidane.

 

2.Jose Mourinho

 

“Dia yang terbaik di dunia ya. Mungkin yang terbaik. Saya melihat Maradona beberapa kali. Saya tidak pernah melihat Pele. Namun Cristiano luar biasa. Pria ini adalah yang terbaik. Cristiano adalah mesin gol. Dia adalah pemain yang luar biasa. Dia seperti Zidane, tidak akan pernah ada Ronaldo yang lain,” ujar Mourinho.

 

3. Luis Figo

 

Luis Figo merupakan pemain senegara Ronaldo yakni, Portugal dan Figo juga pernah bermain bersama CR7 di ajang Piala Dunia 2006 kala itu. Figo juga menyaksikan aksi-aksi Ronaldo dilapangan hijau.

 

“Ada beberapa hal yang bisa dilakukan Ronaldo dengan pesepakbola yang membuat saya menyentuh kepala saya dan bertanya-tanya bagiaman dia melakukannya,” tukas Figo.

 

 

4. Ryan Giggs

 

Ryan Giggs pernah bermain bersama bersama dengan Ronaldo bersama klub asal Inggris, Manchester United.

 

Dengan demikian Giggs  menyaksikan sendiri penampilan Ronaldo bersama tim yang dibelanya itu.

 

“Ketika Ronaldo mendapatkan bola, Anda bisa membiarkan dia melakukannya, sementara dia mengalahkan pemain demi pemain,” tutur Giggs.

 

Cristiano Ronaldo juga disebut-sebut sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa dan sekarang ia juga disanding-sandingkan dengan Lionel Messi yang merupakan rivalnya saat membela Rela Madrid. Keduanya juga peraih Ballon d’Or.